当前位置:首页 > 时尚 > 正文

Jenis Olahraga yang Cocok di Bulan Ramadan, Enggak Bikin Lemes

2025-05-18 21:30:42 时尚
Daftar Isi
  • Jenis quickq可以退款吗olahraga yang cocok dilakukan selama bulan puasa
    • 1. Olahraga ringan (Low-Impact)
    • 2. Olahraga intensitas sedang
    • 3. Olahraga intensitas tinggi 
Jakarta, CNN Indonesia--

Selama bulan Ramadan, umat Muslimberpuasa dari fajar hingga matahari terbenam, yang berarti tubuh tidak menerima asupan makanan dan minuman dalam waktu yang cukup lama.

Oleh karena itu, jenis olahragayang dilakukan selama Ramadan harus disesuaikan dengan kondisi tubuh agar tetap bugar tanpa menyebabkan kelelahan atau dehidrasi.

Jenis Olahraga yang Cocok di Bulan Ramadan, Enggak Bikin Lemes

Jenis Olahraga yang Cocok di Bulan Ramadan, Enggak Bikin Lemes

Jenis olahraga yang cocok dilakukan selama bulan puasa

Ada beberapa jenis olahraga yang bisa dilakukan selama bulan puasa dan tak akan terlalu menghabiskan energi. Berikut daftarnya, merangkum berbagai sumber.

Jenis Olahraga yang Cocok di Bulan Ramadan, Enggak Bikin Lemes

ADVERTISEMENT

Jenis Olahraga yang Cocok di Bulan Ramadan, Enggak Bikin Lemes

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

2. Olahraga intensitas sedang

Jika tubuh masih memiliki energi cukup, olahraga dengan intensitas sedang bisa menjadi pilihan. Namun, sebaiknya dilakukan setelah berbuka agar tubuh mendapatkan energi yang cukup. Contoh olahraga intensitas sedang:

  • Bersepeda santai - Aktivitas ini tidak terlalu berat dan dapat membantu menjaga daya tahan tubuh.
  • Renang ringan - Bisa menjadi alternatif olahraga yang menyegarkan setelah berbuka puasa.
  • Latihan kekuatan ringan - Seperti angkat beban dengan intensitas rendah, push-up, atau sit-up.

3. Olahraga intensitas tinggi 

Olahraga intensitas tinggi tetap bisa dilakukan selama Ramadan, tetapi harus diperhatikan waktu dan pola latihan yang tepat agar tidak membebani tubuh.

Jika ingin melakukan olahraga intensitas tinggi, sebaiknya dilakukan setelah berbuka puasa atau sebelum sahur.

Jenis olahraga:

  • High-Intensity Interval Training (HIIT) - Dapat dilakukan setelah berbuka dengan durasi yang lebih singkat (10-20 menit).
  • Latihan beban berat - Sebaiknya dilakukan setelah berbuka atau sebelum sahur agar tubuh bisa mendapatkan asupan protein dan nutrisi untuk pemulihan.
  • Lari atau sprint - Jika ingin tetap berlari, lakukan dengan intensitas sedang dan hindari lari jarak jauh saat masih berpuasa.

Saat Ramadan, penting untuk memilih olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh dan mengatur waktu latihan dengan baik. Jika ingin tetap aktif tanpa membebani tubuh, olahraga ringan seperti jalan kaki atau yoga bisa menjadi pilihan terbaik.

Jika ingin menjaga kekuatan otot, latihan beban ringan setelah berbuka bisa dilakukan. Sedangkan untuk olahraga intensitas tinggi, sebaiknya dilakukan pada malam hari atau sebelum sahur dengan memperhatikan asupan nutrisi dan hidrasi.

Yang terpenting, dengarkan tubuh Anda dan jangan memaksakan diri. Ramadan bukan hanya tentang kebugaran fisik, tetapi juga tentang menjaga kesehatan spiritual dan keseimbangan hidup.

[Gambas:Video CNN]

(isn/isn)

最近关注

友情链接