Danantara Kelola Aset Rp15.000 Triliun, Rosan Targetkan Return Investasi 10%
Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) mengelola 889 entitas Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dengan total aset mencapai Rp15.000 triliun.
CEO Danantara, Rosan Perkasa Roeslani, mengungkapman bahwa Danantara sebagai superholding yang mengatur modal investasi yang berasal dari dividen BUMN, bukan dari penyertaan modal negara (PMN).
"Orang nanya, duitnya dari mana sih investasinya? Dana yang kita dapat adalah dari dividen, jadi bukan dari PNM lagi atau dari penyertaan pemerintah," kata Rosan dikutip dari YouTube Universitas Paramadina, Jakarta, Sabtu (14/6/2025).
Rosan mengatakan, investasi yang disuntikkan oleh Danantara diwajibkan menghasilkan return 10 persen atau di atas cost of capital dari Danantara.
Baca Juga: Rosan Roeslani Jabarkan Peran Danantara dalam Membangkitkan Investasi dan Industri Indonesia
"Returnnya berapa? Ya, returnnya di atas cost of our capital lah, kalau Indonesia ini kurang lebih we would like to have a return at like 10 persen," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa Danantara akan mengantongi dividen BUMN sebesar 7 miliar Dolar AS lebih atau setara Rp120 triliun hingga Rp150 triliun.
Di sisi lain, ia menyatakan bahwa Danantara akan memprioritaskan investasi ke sektor indistri yang menyerap tenaga kerja sehingga mampu terciptanya lapangan kerja.
"Danantara adalah salah satu instrumen bukan hanya meningkatkan peran dalam ekonomi growth, tetapi juga penciptaan lapangan pekerjaan yang berkualitas," tuturnya.
相关推荐
- Mau Berobat Pakai BPJS Kesehatan ke Rumah Sakit Tanpa Surat Rujukan? Bisa Kok, Ikuti Syaratnya
- KPK Periksa Eks Sekretaris Barantan Kementan Terkait Kasus TPPU SYL
- Pemerintah Bakal Sederhanakan Regulasi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Petani
- Kementerian PKP Siap Bantu BNPB untuk Relokasi Korban Banjir Jabodetabek
- Saat Banyak Simpatisan Tumbang, Ini Reaksi Prabowo
- RPLN Naik Jadi 35%, BI Dorong Pendanaan Bank Lebih Kompetitif
- Layanan Modern Mayapada Hospital untuk Deteksi Dini Kanker Payudara
- Bank Jatim (BJTM) Kucurkan Dividen Tunai Rp821 Miliar, Cair 19 Juni!