时间:2025-06-15 14:36:22 来源:网络整理 编辑:时尚
JAKARTA, DISWAY.ID--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap 28 orang dalam Operasi Tangkap Tang quickq测试版
JAKARTA,quickq测试版 DISWAY.ID--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap 28 orang dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) terkait 3 pusaran kasus yang menyeret Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil, Kamis, 6 April 2023.
Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata menjelaskan bahwa puluhan orang tersebut ditangkap dari empat lokasi berbeda, yaitu Kepulauan Meranti, Kabupaten Siak, Kota Pekanbaru di Provinsi Riau, dan Jakarta.
"Dari kegiatan tangkap tangan ini tim KPK mengamankan 28 orang Kamis tanggal 6 April sekitar jam 09.00 malam di 4 lokasi berbeda, yaitu di wilayah Kepulauan Meranti, dan Kabupaten Siak, kemudian di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, dan di Jakarta," ucap Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, dalam konferensi pers, Jumat, 7 April 2023.
BACA JUGA:Babak Baru! KPK Jerat Bupati Meranti Sebagai Tersangka 3 Kasus Korupsi, Apa Saja?
Adapun tiga kasus korupsi tersebut yaitu pemotongan anggaran seolah-olah sebagai utang kepada penyelenggara negara atau yang mewakilinya tahun 2022 sampai 2023.
"Kasus kedua, yakni dugaan korupsi penerimaan fee dari jasa travel umrah. Kasus ketiga, kasus dugaan suap pengondisian pemeriksaan keuangan pada 2022 di Pemkab Kepulauan Meranti," ujarnya.
Alex mengatakan, OTT ini berawal dari adanya laporan masyarakat terkait dugaan penyerahan uang kepada penyelenggara negara, pada Kamis, 6 April 2023 lalu.
"Tim KPK langsung bergerak ke wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau. Kemudian kami mendapatkan informasi adanya perintah Muhammad Ali untuk mengambil uang setoran dari pada Kepala SKPD melalui Restu Prayogi, selaku ajudan Bupati," jelas Alex.
Dalam operasi tersebut, tim KPK terlebih dahulu mengamankan Kepala BPKAD Kepulauan Meranti Fitria Nengsih dan Kabag Umum Tarmizi. Keduanya dibawa ke Polres Meranti sekitar pukul 21.00 WIB untuk diminta keterangan.
BACA JUGA:Bupati Meranti dan Sejumlah Pejabat Terjaring OTT KPK
"Dari hasil permintaan keterangan Fitria Nengsih dan Tarmizi, diperoleh informasi adanya penyerahan uang untuk keperluan Muhammad Ali yang telah berlangsung lama hingga mencapai puluhan miliar," lanjutnya.
Bersama Polres Meranti, KPK melakukan pengamanan di rumah dinas Bupati, dan saat itu posisi Muhammad Ali ada di dalam rumah dinas.
"Selain itu turut diamankan dan dilakukan permintaan keterangan pada beberapa Kepala SKPD dan seluruhnya menerangkan telah menyerahkan uang pada Muhammad Ali melalui Fitria Nengsih," tegasnya.
BACA JUGA:Geger Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara, Cara Habisi Korbannya Terungkap Mengerikan
Menhan Tegaskan Tidak Ada Wajib Militer dan Dwifungsi dalam UU TNI yang Baru Disahkan2025-06-15 14:32
Saksi: Heru Kongkalikong Manajer Investasi, Kuasa Hukum Berang2025-06-15 14:31
PDIP Dan PPP Berkoalisi Menangkan Ganjar Pranowo2025-06-15 14:23
esmod服装设计申请要求解读!2025-06-15 13:52
Eks Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba Tutup Usia di Usia 73 Tahun2025-06-15 13:03
Titip ke Dirjen Bea Cukai yang Baru, GAPPRI Sebut Ada Tujuh Tantangan Industri Hasil Tembakau2025-06-15 13:03
Ekspor Furnitur ke AS Perkuat Posisi RI di Pasar Global2025-06-15 12:56
Ganjar Ungkap Rencana Politik, Gunakan 'Nano Strategi'2025-06-15 12:37
Ratusan Ribu Personel Diterjunkan Kapolri dalam Operasi Ketupat 20232025-06-15 12:31
东京艺术大学研究生入学要求2025-06-15 12:30
Peneliti BRIN Ancam Bunuh Warga Muhammadiyah, Bareskrim Ambil Tindakan2025-06-15 14:34
安特卫普皇家艺术学院珠宝设计申请解析2025-06-15 14:33
纯艺术专业作品集该怎么做?2025-06-15 14:19
Dorong Transisi Energi, PLN Gaet 63 Startup di Ajang Startup Day 20252025-06-15 14:03
Terima Kunjungan Dubes Swiss, Kadin Indonesia Bahas Potensi Kerjasama Melalui Pendidikan Vokasi2025-06-15 13:49
美国哥伦布艺术与设计学院排名详情2025-06-15 13:28
如何做好艺术留学作品集?2025-06-15 12:57
Global Prestasi School, Rayakan Imlek dengan Tema Caring2025-06-15 12:52
Abraham Samad hingga Saut Sitomorang Resmi Laporkan Firli Bahuri ke Dewas KPK!2025-06-15 12:50
3 Komisioner Bawaslu Ogan Ilir Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Dana Hibah di Pilkada Tahun 20202025-06-15 11:56