时间:2025-06-17 00:41:01 来源:网络整理 编辑:娱乐
Warta Ekonomi, Jakarta - Para investor minyak bersikap hati-hati menjelang pembukaan pasar berikutny quickq加速器下载安卓
Para investor minyak bersikap hati-hati menjelang pembukaan pasar berikutnya, menyusul meningkatnya risiko konflik berskala luas antara Israel dan Iran di Timur Tengah.
Kepala Ekonom Lombard Odier, Samy Chaar menyebut situasi saat ini berada dalam fase konfrontasi yang masih terkendali. Meski demikian kedua negara meluncurkan serangan baru terhadap satu sama lain, dengan janji pembalasan lebih lanjut, yang membuat pembicaraan nuklir terhenti dengan Amerika Serikat (AS).
Baca Juga: Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah, Airbus Beri Apresiasi Pertamina Patra Niaga
“Untuk saat ini, kita hanya melihat lonjakan harga minyak, volatilitas tinggi, dan kepanikan pasar, tapi belum ada tanda yang jelas bahwa kita benar-benar memasuki skenario ‘titik tidak bisa kembali’,” ujar Chaar.
Ketegangan ini memicu lonjakan harga minyak pada sesi perdagangan sebelumnya dan kini para investor bersiap mengamati reaksi pasar saat dibuka kembali. Hal ini menyusul sebuah laporan soal telah diserangnya sektor minyak dan gas dari Iran.
Namun Chaar menambahkan bahwa lonjakan harga minyak ini belum cukup untuk mengganggu arah kebijakan moneter global, mengingat potensi peningkatan produksi dari negara lain dapat mengimbangi gangguan pasokan dari wilayah konflik.
“Zaman ketika bank sentral menaikkan suku bunga hanya karena harga minyak naik tampaknya sudah lewat,” kata Chaar.
Baca Juga: Konflik Iran-Israel Berlangsung, Airlangga Pantau Harga Minyak
Ia menegaskan bahwa para pembuat kebijakan lebih mungkin tetap fokus pada fundamental ekonomi dan indikator permintaan domestik, ketimbang merespons langsung pada fluktuasi harga komoditas jangka pendek.
Tim Prabowo Gibran Tegaskan Makan Bergizi Rp7.500 Hanya Rumor2025-06-17 00:29
Minta MK Diinvestigasi, AU: Ketuanya Adik Ipar Jokowi2025-06-17 00:11
Tak Membatasi Diri, PKB Buka Pendaftaran Untuk Warga Yang Siap Maju Pilkada 20242025-06-16 23:47
Terungkap Tujuan Eks Kadiv Hubinter Napoleon Bonaparte Datangi Halal Bihalal Timnas AMIN2025-06-16 23:38
Prabowo Minta Sri Mulyani Jadi Menkeu Lagi, Diundang ke Kertanegara2025-06-16 23:35
Dua Wilayah RI Ini Punya Populasi yang Panjang Umur, Apa Sebabnya?2025-06-16 23:16
Bank Jatim Rogoh Kocek Rp821 Miliar buat Dividen2025-06-16 23:02
5 Makanan Penyebab Gagal Ginjal, Terlihat Sehat Padahal Tidak2025-06-16 22:22
Sampah Bernilai Investasi, Industri Berkomitmen Tekan Pemakaian Plastik2025-06-16 22:04
Hadir di Kantor Nasdem, Anies Dituding Yusuf sebagai Capres yang Mendukung Korupsi2025-06-16 21:55
Link dan Cara Daftar Petani Milenial Mentan, Dapat Gaji Rp10 Juta2025-06-16 23:57
Kejagung Sita 2 Mobil Harvey Moeis dalam Kasus Korupsi PT Timah Tbk2025-06-16 23:53
Soal Penembakan Habib Bahar Smith, Polri Mengaku Belum Bisa Pastikan Kebenarannya2025-06-16 23:49
Cek Sebelum ke Luar Negeri, 5 Penyebab Paspor Kamu Tak Bisa Dipakai2025-06-16 23:33
Pembekalan Menteri dan Wamen di Akmil Magelang, Istana: Tak Usah Takut, Bukan Ospek atau Militerisme2025-06-16 23:27
Dua Wilayah RI Ini Punya Populasi yang Panjang Umur, Apa Sebabnya?2025-06-16 23:11
Indonesia Mantapkan Peran Maritim Global Lewat Kolaborasi Strategis dengan IMO2025-06-16 22:35
Gelar Halal Bihalal, Kemenaker Minta Pegawai Tingkatkan Etos Kerja dan Pelayanan Terbaik2025-06-16 22:34
Budi Arie Dukung Pemberantasan Judi Online: Jangan Kasih Kendor!2025-06-16 22:18
Jadi Kunci Prilly Latuconsina Turun BB 12 Kg, Ini Manfaat Buah Lontar2025-06-16 21:56